Rabu, 28 Februari 2018

10 Tips Dan Cara Gampang Mengganti Oli Sepeda Motor Sendiri

Sebelumnya saya pernah membagikan kepada anda sebuah tips dan juga isu seputar cara memanaskan motor injeksi dengan benar, dan untuk kesempatan kini saya juga akan membagikan kepada anda sebuah tips cara mengganti pelumas atau juga oli untuk sepeda motor dengan benar. Untuk anda yang mempunyai sepeda motor sudah tidak gila lagi dengan oli, oli sangat kuat sekali pada kecepatan dan performa pada motor anda, banyak orang yang mengabaikan penggantian oli secara rutin padahal penggantian oli secara rutin sangat kuat pada kelangsungan mesin motor anda, apalagi untuk anda yang suka bepergian jauh untuk bekerja atau untuk mengunjungi seseorang.
 Sebelumnya saya pernah membagikan kepada anda sebuah tips dan juga isu seputar  10 Tips Dan Cara Praktis Mengganti Oli Sepeda Motor Sendiri
Mungkin bagi beberapa kalangan penggantian oli mesin jarang sekali di lakukan atau malah tidak teratur pada dikala penggantian oli mesin. Sedangkan mesin sudah ingin sekali mengganti oli usang sebab sudah kotor sehingga performa dan juga kelangsungan mesin anda dapat terganggu. Mungkin anda pernah melihat orang yang mengendarai motor namun pada penggalan knalpotnya mengeluarkan asap sedangkan motor yang dipakai bukan motor 2 tax. Hal tersebut dapat terjadi sebab beberapa faktor salah satunya ialah jarang mengganti oli mesin.

Fungsi oli ialah menjaga tingkat kehausan pada mesin anda, sebab di dalam mesin berbagai goresan antara mesin yang harus di jaga. Anda pun dapat mengidentifikasi jikalau oli atau pelumas harus diganti, salah satunya anda dapat mencicipi tenaga yang lambat dari tenaga semulanya. Dan jikalau di buka kawasan oli, oli tersebut berwarna hitam pekat, dan juga lebih encer dari pada oli baru.

Walaupun intinya isu penggantian oli harus secara terencana yang dapat anda lihat dibuku service, namun tidak jarang pengguna motor kurang memperhatikan hal tersebut, jikalau motor sudah dirasa kurang nyaman ada gangguan gres biasanya pemilik motor akan membawa motornya ke kawasan service. Setiap 2.500 kilometer ialah angkat dimana pemilik motor harus mengganti oli pada mesin motornya, namun jikalau dibiarkan atau diabaikan maka imbasnya mesin motor akan menurun performanya dan tentunnya akan mengganggu kenyamanan berkendara anda.

Nah untuk anda yang tidak dapat mengganti oli sepeda motor, mungkin kawasan - kawasan sevice motor dapat menjadi pilihan anda, namun anda harus merogok kocek lebih sebab harus membayar para petugas servicenya. Nah untuk anda yang ingin berguru dan berhemat, di bawah ini ada cara mengganti oli atau pelumas sepeda motor dengan baik dan benar.
  1.  Ada baiknya ketika anda akan mengelurkan oli pada motor anda dalam keadaan panas, atau sudah digunakan, sebab hal tesebut akan memudahkan keluarnya oli, dan juga kotoran - kotoran dalam mesin dapat keluar dengan bersih.
  2. Anda dapat mengelurkan oli anda dengan memakai posisi standar samping, semoga oli dapat keluar semua, dan jangan lupa tampung oli di wadah yang sudah anda sediakan sebelumnya. Biasanya baut untuk membuka oli ada di penggalan mesin bawah kiri.
  3. Cara semoga lebih higienis keluarnya oli pada mesin anda yaitu dengan cara menghembuskan udara kompresor pada lubang pengisian. Atau anda dapat menginjak kick stater secara berulang ulang untuk melunturkan pelumas atau oli yang masih melekat di mesin motor.
  4. Buka dan cabut saringa pelumas, dan basuh hingga higienis kemudian pasang lagi, da njangan lupa pasang dengan kencang baut epilog pembuangan.
  5. Setelah itu anda dapat mengisikan pelumas pada kolam mesin, sesuai dengan dosis yang sudah di sediakan, dan jangan lupa pasangan baut pengukur.
  6. Sesudah itu anda dapat menyalakan motor anda, dan biarkan stasioner naik dan bersirkulasi dengan baik di dalam mesin motor anda.
  7. Setelah itu anda tegakkan posisi motor anda, dan cek semua baud yang tadi di buka, kencangkan bila belum di kencangkan. Dan motor pun siap dipakai lagi.  
  8. Untuk selanjutnya ini hanyalah pelengkap yaitu juga anda memakai kompresor pada dikala penggantian oli ada baiknya pastikan alat tersebut sudah dilengkapi dengan filter yang dimana mempunyai fungsi untuk menyaring uap. Sebab uap air sendiri sering melekat pada penggalan mesin sehingga mesin dapat terkena korosi.
  9. Selain tips diatas yang harus anda lakukan ada juga tips yang harus anda hindari yaitu hindari membuka baut pembuangan oli ketika mesin motor masih panas atau gres saja berhenti, baut yang terbuat dari besi tentu berada dalam keadaan memuai sebab panas dari mesin sehingga jikalau dipaksakan untuk dibuka, uir baut akan cepat rusak
  10. Selain rutin mengganti oli pada sepeda motor anda ada baiknya juga anda membersihkan atau mengganti filter oli setiap 12.000 km. Tentu dengan rutin mencek atau membersihkan filter oli kotoran pada mesin dapat terbuang dengan sempurna.
Demikian tadi tips dan isu cara mengganti pelumas atau oli dengan benar dan baik unutk sepeda motor, cara diatas harus di lakukan dengan benar, semoga penggantian oli dapat maksimal dan juga motor dapat kembali ke performanya menyerupai dari pabrikan. Sebenarnya jikalau anda belajar, dan ingin mencari tahu semuanya akan dapat sendiri tanpa pinjaman orang lain, atau mengandalkan orang lain, sama halnya dengan cara menganti pelumas atau oli pada sepeda motor.

Dengan mengganti pelumas atau oli motor oleh anda sendiri, maka seara tidak pribadi anda pun sudah hemat pengeluaran pada motor anda, sebab mungkin jikalau anda membawanya ke bengkel untuk mengganti oli motor harus bayar olinya sekaligus pekerja di bengkel tersebut. Selain itu jikalau anda tahu lebih banyak dengan motor anda sendiri terutama pada penggalan mesin, maka sewaktu - waktu jikalau motor anda mogok, anda tidak perlu khawatir atau panik, sebab anda sudah tahu seluk beluk motor anda sendiri. Terima kasih sudah mengunjungi blog ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar